Minggu, 27 Juli 2014

Mengurai keraguan saat didera penyakit



Mengurai keraguan saat didera penyakit

“Praktisi pelafal Amituofo di saat menjelang ajalnya, bila terdiagnosa menderita penyakit kritis, maka janganlah timbul keraguan, juga jangan panik dan takut. Pada waktu dulu Master Xuan Zang, saat menjelang ajal juga menderita penyakit, apalagi kita hanyalah orang awam, mana mungkin tidak didera penyakit!

Haruslah diketahui bahwa penderitaan penyakit ini, adalah akibat karma buruk yang diperbuat sejak kelahiran-kelahiran lampaumu, jika anda tidak melafal Amituofo, maka karma buruk ini akan menuntun kelahiran berikutnya jatuh ke neraka. Untunglah anda masih memiliki akar kebajikan yang besar, tahu melafal Amituofo, maka segala karma buruk ini dengan mengandalkan pemberkatan kekuatan maitri karuna Buddha Amitabha, memutar buah akibat kelahiran berikutnya yang seharusnya jatuh ke neraka, menjadi penderitaan penyakit saat kini.

Penderitaan penyakit hanyalah sementara, setelah berlalu maka segera terlahir ke Alam Sukhavati, kerahkan segenap kekuatan untuk melafal Amituofo, setiap niat pikiran bertumpu pada sepatah Amituofo ini, jangan sampai ditarik oleh penderitaan penyakit.

Anda harus tahu bahwa pada saat ini, adalah terbukanya jalur ke Alam Sukhavati atau ke neraka, jika pikiranmu ditarik oleh penderitaan penyakit dan kerisauan, maka akan jatuh ke neraka, sebaliknya bila pikiranmu mengikuti lafalan Amituofo, maka akan terlahir ke Alam Sukhavati. Harap bermawas diri! Bermawas diri!

Andaikata nafasmu pendek, tidak sanggup melafal Amituofo, maka hanya melafal kata “Fo” saja juga boleh,  niat pikiran anda mengikuti kata “Fo” ini memikirkan diri sendiri terlahir ke Alam Sukhavati.

Andaikata karena desakan penyakit yang sangat parah, sampai-sampai kata “Fo” juga tidak mampu dilafal, maka anda membayangkan di hadapan diri sendiri, benar dan nyata adanya, ada Buddha Amitabha dengan maitri karunaNya mengulurkan tanganNya menjemput dirimu, pikiranmu setiap saat memikirkan dirimu terlahir ke Alam Sukhavati, saat ajal tiba, mengikuti tekadmu terlahir ke Alam Sukhavati”.



Petikan dari buku berjudul :
Yang Perlu Diketahui Saat Menjelang Ajal 
Diceramahkan oleh Venerable Shi Shi-liao




   
 
臨終病苦釋疑

「念佛的人到了臨終的時候,若有重大病苦發現,切切不要疑心,也不要驚怕。當初唐玄奘法師,臨終也有大病苦,何況我們大家是具縛的凡夫,怎能沒有病苦啊!要曉得這些病苦,是你的前世惡業所感,你若沒有念佛,這些惡業就會感招後世地獄的重報了。好得你有大善根,曉得念佛,那麼這些惡業就會就靠著阿彌陀佛慈悲的力量加護,把你後世地獄的重報,轉做現在這些病苦的輕報了。病苦是暫時的,這些病苦受過,馬上就往生西方,你盡力量把這句阿彌陀佛提起,念念要靠定這句阿彌陀佛,切切不可有一念被病苦奪去。你要曉得,這個時候,是你後世托生或西方或地獄的分路,你的心,若是隨著病苦煩惱去,就是托生地獄了,你的心,若是隨著阿彌陀佛號去,就是往生西方。謹慎!謹慎!你的元氣若是短促,四字阿彌陀佛提不起,那就念一個佛字也可以,你的心念念隨著這個佛字,作自己往生西方想。如果真為重大病苦逼迫的緣故,連這個佛字亦提不起,那你的心就想自己的面前,真真實實,的的確確,有阿彌陀佛慈悲垂手接引我,你的心,念念作自己往生西方想,命終必定隨你願生的心念.往生西方。」

古德說道:「臨終不能觀及念,但作生意知有佛,是人命終得往生,法(左為鼓之左半,右為皮)經中如是說。」

《略釋》凡在平時修觀想,觀像念佛的人,沒有得到三昧的功夫;凡修持名念佛的人,沒有得到一心不亂的功夫。一旦到了臨終的時候,為著病苦逼迫,身心不能安定,以及種種的障礙,觀想、觀像都觀不起,持名又提不起。若能想自己的面前真真實實,有阿彌陀佛慈悲垂手接引,念念作自己往生西方想,最後一念有願生的心,就隨這一念願生的心念,往生西方。這是我佛世尊在法(左為鼓之左半,右為皮)經中今口誠言,親自宣說的。