Senin, 04 Agustus 2014

Tanya Jawab Zhu Nian 88



Tanya Jawab Seputar Zhu Nian  88



Tanya :
Setelah membantu dua praktisi lain melakukan Zhu Nian selama lebih dari 20 jam, melihat ada asap putih keluar dari puncak kepala almarhum, sekitar belasan menit baru berhenti, tanda apakah ini? Apakah dapat membuktikan bahwa almarhum telah terlahir ke Alam Sukhavati? Jika belum terlahir ke Alam Sukhavati, lalu penceramah  mengatakan kepada hadirin lainnya bahwa almarhum telah berhasil terlahir ke Alam Sukhavati, bukankah si penceramah akan ada akibatnya karena telah melakukan kesalahan? Andaikata ucapan si penceramah sudah salah, kini sudah direkam ke dalam DVD dan disebarluaskan, bagaimana cara memperbaiki kesalahan ini?

Jawab :
Ini tidaklah sempurna, yang sempurna itu adalah “yang bukan bisa diucapkan keluar dan dipikirkan keluar”. Seluruh Dharma yang dibabarkan oleh Buddha Sakyamuni selama 49 tahun disebut sebagai Upaya Kausalya. Di dalam Empat Andalan Dharma (Catvari Pratisaranani), Buddha Sakyamuni mengajari kita, “mengandalkan Dharma dan tidak boleh mengandalkan orangnya”, “mengandalkan ajaran yang tercantum dalam Tripitaka dan tidak mengandalkan ajaran di luar isi Tripitaka”, “mengandalkan makna yang tersirat dan bukan mengandalkan isi yang tersurat”, “mengandalkan kebijaksanaan dan bukan pada kesadaran”, ini adalah prinsip yang terunggul, baik dalam melatih diri sendiri maupun memberi ceramah kepada orang lain, tidak boleh tidak memahami prinsip ini.

Jika si penceramah memang berhati murni, berharap agar dapat membantu orang lain membangkitkan keyakinan terhadap Ajaran Sukhavati, menfokuskan pikiran melafal Amituofo bertekad lahir ke Alam Sukhavati, maka boleh berkomentar bahwa almarhum telah berhasil terlahir ke Alam Sukhavati, meskipun ternyata belum terlahir, namun niat si penceramah adalah untuk membantu membangkitkan keyakinan hati para hadirin, sehingga kelak semuanya dapat meraih keberhasilan, dia juga memiliki jasa kebajikan, tindakannya ini telah menyelamatkan banyak insan sehingga membangkitkan keyakinan untuk terlahir ke Alam Sukhavati, maka penceramah ini pasti berhasil terlahir ke Alam Sukhavati.

Di dalam jasad almarhum masih terdapat hawa panas, pada saat begini setiap bagian akan melepaskan panas ini keluar, jika hal ini didiskusikan pada dokter, mereka takkan percaya dan tidak mengaku adanya tanda-tanda istimewa, mereka hanya menganggap ini sebagai fenomena fisika. Dengan penjelasan ini takkan salah mengucapkannya keluar, mereka juga memiliki alasan mereka tersendiri.

Maka itu Dharma tidak memiliki Dharma yang mutlak, yang penting adalah niat hati si penceramah, jika dia menggunakan hati yang murni, menasehati hadirin agar membangkitkan keyakinan pada pintu Dharma Sukhavati, pasti terlahir ke Alam Sukhavati, maka ceramahnya tidak salah.


Sumber :
Tanya Jawab Seputar Zhu Nian
Oleh Master Chin Kung


問:幫兩位同修助念二十多個小時後,看到一股白煙從亡者頂門衝出,約十多分鐘才停止,這是什麼現象?能表示往生嗎?若實未往生,弘法、說法的人向信徒說已往生,弘法的人有罪過或是過失嗎?若此說法有錯,已製成錄音帶流通,該如何補救?
答:這種說法不究竟,究竟法是「言語道斷,心行處滅」,世尊四十九年所說的一切法都叫方便法。佛在四依法裡教導我們,「依法不依人」、「依義不依語」、「依了義不依不了義」、「依智不依識」,這是提供最殊勝的原則,自己修學或為別人演說,不能不懂得這個原則。如果是純善的心,希望幫助別人對淨宗建立信心,一心念佛求生淨土,可以說他確實往生,縱然沒有往生,這個心是幫助大家建立信心,讓大家將來個個成就,也有功德,他這種現象教很多人都發了信心往生,那他肯定往生。身體裡面有些氣體,在這個時候,從某一個部分往外發洩,如果用現在的醫學眼光來看,他們不承認這是一種瑞相,只認為是一種物理現象、物質現象。這樣解釋不能說錯,他們有他們的根據,也有他們的道理。
所以法無定法,重要的是說法人的用心,如果用心純正,是勸導眾生對淨宗建立信心,決心求生淨土,這樣的說法就沒有過失。(摘錄自21-090-68



臨終助念答問
淨空法師主講